LHOKSEUMAWE- Warga dhuafa di Kota Lhokseumawe, kini mempertanyakan penyaluran bantuan rehab rumah bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) Lhokseumawe, tahun 2009. Pasalnya, sampai saat ini pemerintah setempat belum juga menyalurkan bantuan tersebut kepada yang berhak menerimanya.
Menurut beberapa warga dhuafa asal Kecamatan Banda Sakti, pihaknya sudah beberapa bulan lalu mengajukan permohonan bantuan rehab rumah dhuafa ke kantor camat. Namun, kenapa hingga memasuki bulan Agustus ini belum juga dilakukan realisasi penyaluran bantuan dimaksud.
Sementara itu menyikapi hal tersebut, Kepala Bagian Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Pemko Lhokseumawe, Syafruddin, S.Pd, saat dikonfirmasi Rakyat Aceh, Selasa (4/8), mengatakan, bantuan rehab rumah dhuafa senilai Rp 3 juta/unit akan dicairkan pada bulan September-Oktober mendatang. Dan kini terhadap penerima bantuan itu di empat kecamatan dalam wilayah Kota Lhokseumawe, masih dilakukan proses administrasi pencairan dana.
“Tahun anggaran 2009 ini, kita hanya memperoleh alokasi bantuan rumah rehab untuk dhuafa hanya 204 unit bagi 68 gampong di Kota Lhokseumawe. Jadi untuk setiap gampong memperoleh 3 unit rumah rehab,”ucap Syafruddin. Sebut dia, jika dibandingkan jumlah bantuan yang ada dengan permohonan yang masuk dari masing-masing kantor camat tidak seberapa, karena pemohon bantuan mencapai 500 lebih. Sedangkan bantaun yang tersedia dan sesuai dengan kemampuan keuangan Pemerintah Kota Lhokseumawe, tahun 2009 hanya 204 unit.
Untuk itu, Syafruddin, meminta kepada calon penerima bantuan rehab rumah dhuafa agar dapat bersabar menunggu realisasi bantuan tersebut pada bulan September dan Oktober mendatang. (arm)
Menurut beberapa warga dhuafa asal Kecamatan Banda Sakti, pihaknya sudah beberapa bulan lalu mengajukan permohonan bantuan rehab rumah dhuafa ke kantor camat. Namun, kenapa hingga memasuki bulan Agustus ini belum juga dilakukan realisasi penyaluran bantuan dimaksud.
Sementara itu menyikapi hal tersebut, Kepala Bagian Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Pemko Lhokseumawe, Syafruddin, S.Pd, saat dikonfirmasi Rakyat Aceh, Selasa (4/8), mengatakan, bantuan rehab rumah dhuafa senilai Rp 3 juta/unit akan dicairkan pada bulan September-Oktober mendatang. Dan kini terhadap penerima bantuan itu di empat kecamatan dalam wilayah Kota Lhokseumawe, masih dilakukan proses administrasi pencairan dana.
“Tahun anggaran 2009 ini, kita hanya memperoleh alokasi bantuan rumah rehab untuk dhuafa hanya 204 unit bagi 68 gampong di Kota Lhokseumawe. Jadi untuk setiap gampong memperoleh 3 unit rumah rehab,”ucap Syafruddin. Sebut dia, jika dibandingkan jumlah bantuan yang ada dengan permohonan yang masuk dari masing-masing kantor camat tidak seberapa, karena pemohon bantuan mencapai 500 lebih. Sedangkan bantaun yang tersedia dan sesuai dengan kemampuan keuangan Pemerintah Kota Lhokseumawe, tahun 2009 hanya 204 unit.
Untuk itu, Syafruddin, meminta kepada calon penerima bantuan rehab rumah dhuafa agar dapat bersabar menunggu realisasi bantuan tersebut pada bulan September dan Oktober mendatang. (arm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar